Konfigurasi BGP Static Redistribute di Mikrotik - Untuk lab ini, menggunakan lab BGP Phisical Peering, kemudian ditambahkan R4, dengan IP Address sesuai topologi diatas.
Tujuannya adalah R1 dan R2 mendapatkan routing dari Static Routing yang dibuat oleh R3. Konfigurasi cukup mudah, cukup mengaktifkan opsi redistribute-static=yes pada R3.
Setelah R3 dikonfigurasi seperti diatas, R1 dan R2 akan mendapatkan routing ke network 192.168.100.0. Kemudian dibagian BGP>Advertisements, akan terlihat prefix 192.168.100.0/24 dengan origin incomplete. Origin Incomplete ini artinya prefix didapat dari hasil Redistribusi.
Konfigurasi R3
/interface bridge
add fast-forward=no name=lo0
/routing bgp instance
set default as=3303 redistribute-static=yes router-id=3.3.3.3
/ip address
add address=10.1.1.6/30 interface=ether1 network=10.1.1.4
add address=10.1.1.9/30 interface=ether2 network=10.1.1.8
add address=192.168.3.1/24 interface=lo0 network=192.168.3.0
add address=10.1.1.13/30 interface=ether4 network=10.1.1.12
/ip route
add distance=1 dst-address=192.168.100.0/24 gateway=10.1.1.14
/routing bgp network
add network=192.168.3.0/24 synchronize=no
/routing bgp peer
add default-originate=if-installed name=TO-R2 remote-address=10.1.1.5 \
remote-as=2202 ttl=default
add default-originate=if-installed name=TO-R1 remote-address=10.1.1.10 \
remote-as=1101 ttl=default
/system identity
set name=R3
Konfigurasi R4
/ip address
add address=10.1.1.14/30 interface=ether1 network=10.1.1.12
add address=192.168.100.1/24 interface=ether2 network=192.168.100.0
/ip route
add distance=1 gateway=10.1.1.13
/system identity
set name=R4
Pengujian
Pengujian dilakukan dengan melihat routing dari R1 atau R2 yang menuju ke network 192.168.100.0/24 seperti dibawah ini.
Kemudian lihat dibagian Advertisements, pastikan prefix origin incomplete.
Selanjutnya kita akan melakukan filter network. Simak tutorial selanjutnya.
0 comments:
Post a Comment